Sejak 3 Januari, tampaknya Nurul Izzah Anwar ditunjuk sebagai penasihat ekonomi yang tepat untuk perdana menteri ke-10.
Namun hingga kemarin, peresmian ini baru diumumkan ke publik. Artinya, sudah hampir sebulan ia disorot publik.
Yang menjadi polemik, rumusan konflik kepentingan dalam peresmian atau dalam istilah lain; Nepotisme.
Nurul Izzah Anwar yang merupakan putri dari Anwar Ibrahim, diangkat ke posisi ini.
Argumen yang mendasari di sini adalah bahwa Nurul Izzah memiliki pahala yang cukup dan dia tidak mengambil uang.
Umnoswa Malaysia menegaskan bahwa argumen yang digunakan untuk menghilangkan nepotisme tidak langsung munafik.
Kami mendesak perdana menteri untuk sekali lagi “menjalankan pembicaraan” untuk memastikan Malaysia menerapkan ‘tata pemerintahan yang baik’.
Prinsip-prinsip good governance tidak hanya melalui slogan tetapi juga melalui contoh-contoh yang ditunjukkan.
Wan Muhammad Zuhir Ghazali
Presiden Mahasiswa Umno Malaysia