bosswin168 slot gacor 2023
situs slot online
slot online
situs judi online
boswin168 slot online
agen slot bosswin168
bosswin168
slot bosswin168
mabar69
mabar69 slot online
mabar69 slot online
bosswin168
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
https://wowcamera.info/
mabar69
mahjong69
mahjong69
mahjong69
mabar69
master38
master38
master38
cocol88
bosswin168
mabar69
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI

KDN harus pegang prinsip reformasi, kaji semula Sosma

KDN harus pegang prinsip reformasi, kaji semula Sosma

Suara Rakyat Malaysia (Suaram) kecewa dengan pernyataan Menteri Dalam Negeri Saifuddin Nasution yang menyebut pihaknya tidak berniat meninjau Sosma (Aliansi Kesalahan Keamanan (Tindakan Khusus).

Dia hanya memberikan retorika lama untuk keberadaan hukum yang tidak adil ini. Faktanya, Mendagri juga prihatin dengan pembentukan Pakatan Harapan yang pernah menolak usulan perpanjangan masa pelaksanaan Sosma pasal 4(5) di Dewan Rakyat pada Maret dan Juli 2022.

Hal-hal yang perlu diketahui Menteri Dalam Negeri adalah:

Sosma tetap membenarkan penahanan tanpa bicara, yakni penahanan di bawah pengawasan polisi selama 28 hari tanpa melalui proses pengadilan atau campur tangan hakim.

Tahanan (OKT) ditolak hak dan aksesnya ke pengacara dan anggota keluarga selama 48 jam pertama dan setelah itu hak OKT masih tergantung pada kebijaksanaan polisi.

Penunjukan ini juga meningkatkan risiko OKT disiksa dan dipaksa mengaku tanpa pengawasan pengadilan atau hakim.

Di bawah Sosma, peradilan tidak memiliki suara, sebaliknya, penggugat tertinggi memegang kekuasaan absolut untuk menentukan apakah seseorang diberi kesempatan untuk terikat atau tidak. Dalam hal ini, sebagian besar kasus tidak dijamin.

Di antara kasus Sosma yang dipantau Suaram, ada oknum yang ditahan lebih dari 5 tahun, kemudian selesai pembahasannya dan dihukum.

Dasar “tanpa jaminan” ini tidak hanya melanggar hak tahanan atas pengadilan yang adil, tetapi seolah-olah individu tersebut telah divonis di depan pengadilan.

Sosma juga menegaskan bahwa “saksi yang dilindungi” merahasiakan identitasnya dari terdakwa dan pembela saat bersaksi.

Hal ini mempersulit terdakwa untuk menantang kredibilitas para saksi dan sulit untuk membentuk pembelaan yang memadai atas tuduhan tersebut.

Di bawah Sosma, “pernyataan apa pun yang dibuat oleh seorang tertuduh baik secara lisan maupun tertulis kepada siapa pun kapan saja” harus diterima sebagai pernyataan, terlepas dari apakah itu pengakuan yang dipaksakan atau sebaliknya.

Dengan ini, kami ingin menegaskan bahwa pernyataan Saifuddin tentang ketentuan Sosma adalah tidak benar, padahal jelas melanggar prinsip-prinsip fair dealing di Malaysia Institutions dan standar internasional.

Kami memahami bahwa Saifuddin adalah menteri yang baru dilantik tetapi malah meluangkan waktu untuk mendengarkan pengarahan dan memahami hal-hal yang berkaitan dengan kementeriannya.

Namun, kami ingin mendesak beliau untuk mendengarkan pandangan para pemangku kepentingan termasuk kelompok masyarakat sipil sebelum memberikan kesimpulan apapun, terutama terkait isu HAM.

Terakhir, kami menyerukan kepada pemerintah baru yang dibentuk atas nama reformasi untuk segera mengambil langkah-langkah dalam mengevaluasi kembali dan bekerja untuk pemurnian Sosma dan undang-undang kejam lainnya.

Sevan Doraisamy adalah direktur eksekutif Suaram

* Artikel ini adalah pandangan pribadi penulis dan tidak mencerminkan pandangan MalaysiaNow